POLITIK

Nurhaeni Gantikan Almarhum Amir Machmud di DPRD Luwu Utara

×

Nurhaeni Gantikan Almarhum Amir Machmud di DPRD Luwu Utara

Sebarkan artikel ini

LUWU UTARA – Nurhaeni, calon legislatif (Caleg) nomor urut 5 dari Dapil Malangke dan Malangke Barat, resmi menggantikan almarhum Amir Machmud sebagai anggota DPRD Luwu Utara.

Amir Machmud, yang sebelumnya duduk di DPRD, meninggal dunia saat menjalani ibadah umrah di Tanah Suci Mekkah.

Keputusan ini diambil setelah Partai Golkar Luwu Utara menggelar rapat pleno untuk pergantian antar waktu (PAW) pada Rabu, 12 Maret 2025 lalu.

Dalam pemilihan legislatif (Pileg) 2024, Nurhaeni berhasil meraih 207 suara, menempati urutan ketiga setelah Amir Machmud peraih 6.108 suara dan A Abriani 1.210 suara.

Sekretaris DPD II Partai Golkar Luwu Utara, Amrillah To Dewi, menjelaskan bahwa pengusulan Nurhaeni sebagai pengganti Amir Machmud telah sesuai dengan mekanisme PKPU tentang PAW dan konstitusi internal partai.

“Partai Golkar baru saja kehilangan kader terbaiknya, Bapak Amir Machmud,” ujar Amrillah, Selasa (25/03/20245).

Nurhaeni, yang berasal dari Dapil IV Luwu Utara (Malangke-Malangke Barat), kini akan mengisi kursi yang ditinggalkan oleh almarhum.

Usulan penggantian ini telah disampaikan kepada DPRD Luwu Utara, yang kemudian meneruskannya ke Bupati Luwu Utara.

Sementata, proses PAW selanjutnya menunggu Surat Keputusan (SK) dari Gubernur Sulawesi Selatan.

Komisioner KPU Luwu Utara, Mahsyar saat dikonfirmasi wartawan menyampaikan bahwa pihaknya telah memproses usulan PAW tersebut sesuai dengan mekanisme dan peraturan yang berlaku, berdasarkan surat dari Partai Golkar dan DPRD Luwu Utara.

Sekretaris DPRD Luwu Utara, Muhammad Yamin, menambahkan bahwa setelah proses di tingkat Bupati, pihaknya akan menunggu SK PAW dari Gubernur Sulawesi Selatan untuk menyelesaikan proses pergantian anggota dewan.

Dengan penggantian ini, diharapkan peran dan kontribusi di DPRD Luwu Utara dapat terus berjalan dengan baik, meski partai dan masyarakat setempat kehilangan sosok Amir Machmud yang telah berjuang untuk kemajuan daerah. (**)