DAERAH

Pemkab Luwu Salurkan Bantuan Perbaikan Rumah Bagi Korban Bencana Banjir dan Longsor

×

Pemkab Luwu Salurkan Bantuan Perbaikan Rumah Bagi Korban Bencana Banjir dan Longsor

Sebarkan artikel ini

LUWU – Pemerintah Kabupaten Luwu, melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), telah menyalurkan bantuan perbaikan rumah bagi masyarakat yang terdampak bencana banjir dan tanah longsor yang melanda daerah tersebut pada Mei 2024 lalu.

Kepala Pelaksana BPBD Luwu, Drs. Andi Baso Tenriesa, MPA dalam sambutannya menyatakan bahwa proses serah terima simbolis bantuan ini merupakan langkah awal dalam pemulihan pasca-bencana.

Bencana yang terjadi pada 3 Mei 2024 lalu telah menimbulkan kerusakan signifikan di 14 kecamatan di Kabupaten Luwu.

Pemerintah setempat menetapkan masa tanggap darurat selama 30 hari sesuai dengan Keputusan Bupati Luwu No. 151/V/2024. Bencana tersebut tidak hanya merusak infrastruktur dan rumah, tetapi juga berdampak pada sektor ekonomi dan sosial masyarakat.

Berdasarkan data dari Dinas Perkim Kabupaten Luwu, BPBD mengajukan permohonan bantuan kepada BNPB melalui Dana Siap Pakai (DSP) untuk perbaikan 315 unit rumah, yang terdiri dari 131 rumah rusak berat, 52 rumah rusak sedang, dan 132 rumah rusak ringan.

Usulan permohonan bantuan ini senilai Rp 11,4 miliar, yang diajukan pada 22 Mei 2024.

Setelah dilakukan verifikasi dan validasi oleh BNPB dan Tim Pemkab Luwu, jumlah penerima bantuan dipangkas menjadi 239 unit rumah dengan total anggaran Rp 10,245 miliar.

Bantuan disalurkan sesuai kategori kerusakan rumah, dengan rincian Rp 15 juta untuk rusak ringan, Rp 30 juta untuk rusak sedang, dan Rp 60 juta untuk rusak berat.

Sebanyak 45 rumah kategori rusak berat telah dibangun dengan konsep Rumah Tahan Gempa (RTG), dan diserahkan secara simbolis oleh Bupati Luwu, H. Patahudding.

Dalam sambutannya, Bupati Luwu, Patahudding mengungkapkan bahwa meskipun bantuan ini belum dapat sepenuhnya mengganti kerugian yang dialami warga, diharapkan dapat meringankan beban mereka, terutama di Desa Kaili.

Ia juga menyampaikan rencana pengaspalan jalan, meski terkendala efisiensi anggaran, yang akan dilaksanakan pada tahun depan.

Selain itu, Bupati mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan dan menghidupkan kembali budaya gotong royong.

Ia juga mendorong masyarakat untuk memanfaatkan potensi daerah sebagai destinasi wisata guna meningkatkan perekonomian lokal.

Tak hanya itu, Bupati turut mengajak warga untuk bertani, khususnya menanam sayuran dan buah durian, dengan janji membeli hasil pertanian jika belum ada pembeli.

Salah satu penerima bantuan, Supriadi, menyampaikan rasa syukur atas bantuan yang diterima. “Alhamdulillah, kami sangat bersyukur atas perhatian dan bantuan yang diberikan langsung oleh Pak Bupati. Terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan kepada kami,” ungkapnya.

Acara penyerahan bantuan ini dihadiri oleh perwakilan Polres Luwu, Dandim, anggota DPRD Luwu, PT. Domus, Bank Mandiri, serta jajaran Pemda Luwu.

Diharapkan, bantuan ini dapat mempercepat pemulihan masyarakat pasca-banjir dan memperkuat ketahanan daerah terhadap bencana di masa mendatang,” Tutup Bupati Luwu. (*)