PALOPO – Dalam rangka persiapan penilaian lomba adipura, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palopo secara rutin melaksanakan kerja bakti resik dengan melibatkan komponen masyarakat.
“Kerja bakti resik ini bagian dari persiapan Pemkot Palopo dalam penilaian lomba Adipura yang diperkirakan berlangsung awal Februari 2024,” kata Kepala DLH Palopo, Emil Nugraha.
Adanya kerja bakti resik yang juga merupakan program bapak Pj Walikota untuk bertujuan mengurangi sampah di lingkungan masyarakat.
“Selain itu untuk antisipasi banjir yang diakibatkan drainase tersumbat oleh tumpukan sampah di musim hujan,” ungkapnya.
“Kegiatan ini menyasar kebersihan seputar daerah aliran sungai, drainase dan jalan umum pada kawasan pemukiman,” sambungnya.
Emil mengakui jika pihak DLH Palopo siap untuk dinilai tim gabungan KLHK dan DLHK Provinsi Sulsel.
“Seluruh titik-titik pantau yang masuk dalam objek penilaian, telah dipoles sedemikian rupa agar Palopo bisa memboyong Piala Adipura,” terangnya
Dia menyebut, adapun titik pantau yang masuk item penilaian Adipura seperti TPA Mancani, Terminal Dangerakko, Pusat Niaga Palopo (PNP), RSUD Sawerigading, sekolah, dan beberapa objek lainnya.
“Jadi DLH Palopo berkolaborasi instansi terkait seperti Dinas Damkar, membersihkan ruas-ruas jalan,” pungkasnya. (*)