DAERAH

Bupati Luwu Utara Kumpulkan ASN, Tegaskan Akselerasi Program dan Kolaborasi

×

Bupati Luwu Utara Kumpulkan ASN, Tegaskan Akselerasi Program dan Kolaborasi

Sebarkan artikel ini

LUWU UTARA – Usai dilantik Presiden sebagai Bupati Luwu Utara periode 2025–2030, Andi Abdullah Rahim langsung menggelar pertemuan perdana bersama seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemerintah Daerah (Pemda) Luwu Utara di Aula La Galigo, Kantor Bupati Luwu Utara.

Pertemuan yang juga dihadiri Wakil Bupati Jumail Mappile dan Plt Sekda Baharuddin ini membahas implementasi pelaksanaan visi-misi Bupati dan Wakil Bupati selama lima tahun ke depan.

Dalam arahannya, Bupati Andi Rahim menekankan pentingnya kebersamaan, kolaborasi, dan kecepatan dalam menjalankan program, baik yang bersumber dari pemerintah pusat maupun daerah.

“Waktu kita hanya lima tahun, maka dari itu saya minta kita semua berakselerasi dan melakukan yang terbaik,” tegasnya.

Ia juga mengingatkan agar seluruh ASN tetap solid dalam membangun daerah.

“Kita harus tanamkan bersama bahwa kita sepakat membangun Luwu Utara dengan berkolaborasi sebagai satu tim besar dan solid,” jelas mantan anggota DPRD Luwu Utara itu.

Meski berlatar belakang pengusaha sekaligus politisi, Andi Rahim menegaskan dirinya akan bekerja sepenuhnya sebagai seorang eksekutif.
“Saya harus berpikir sebagai eksekutif yang baik. Jadi saya minta jangan ada ASN berpikir politis,” ujarnya.

Menurutnya, Luwu Utara memiliki potensi besar, terutama di sektor pertanian, yang jika dikelola optimal akan memberi manfaat luas bagi masyarakat.

“Kami sudah disumpah untuk mengabdi kepada masyarakat, dan saya akan gunakan itu dengan sebaik-baiknya. Mohon maaf, yang tidak mau ikut, saya tinggalkan. Waktu kita terbatas, hanya lima tahun,” tegasnya.

Ia juga mengingatkan agar ASN peka terhadap dinamika kebijakan pemerintah pusat yang terus berkembang.

“Kalau kita tidak mampu mengikuti, kita akan tertinggal. Karena itu, dibutuhkan kolaborasi dan sinergi untuk mewujudkan harapan masyarakat,” pungkasnya.

Pertemuan tersebut dihadiri seluruh jajaran ASN, mulai dari pejabat pimpinan tinggi pratama, administrator, pengawas, hingga pejabat fungsional.

Antusiasme pegawai terlihat sangat tinggi, bahkan Aula La Galigo tidak mampu menampung seluruh peserta, sehingga banyak ASN yang mengikuti pertemuan dari luar ruangan.