LUWU – Dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Adha 1446 H sekaligus menjaga kestabilan pasokan dan harga pangan, Pemerintah Kabupaten Luwu melalui Dinas Ketahanan Pangan menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) yang berlangsung meriah dan penuh antusiasme masyarakat, Rabu (04/6/2025).
Kegiatan ini dipusatkan di Lapangan Opu Daeng Risaju, Kelurahan Tampumia Radda, Kecamatan Belopa.
Turut hadir sejumlah tokoh penting daerah, antara lain Kepala Dinas Ketahanan Pangan Luwu, Makkawaru, SE., MM., Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Hj. Hidayah Made, Ketua TP-PKK Luwu Hj. Kurniah Patahudding, A.Md., Ketua Bidang I TP PKK Luwu Nilasari Dhevy Bijak P., SKM, serta Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Luwu Hj. Kartini Sulaiman.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Makkawaru, menyampaikan bahwa GPM merupakan tindak lanjut dari surat Gubernur Sulawesi Selatan Nomor 500.1.1/1670/Disketapang tertanggal 30 Mei 2025, yang menyerukan pelaksanaan Gerakan Pangan Murah serentak menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional.
“Kegiatan ini dilaksanakan untuk membantu masyarakat memperoleh bahan pangan dengan harga terjangkau, sekaligus menjadi upaya pengendalian inflasi daerah,” ujar Makkawaru.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa GPM yang digelar di Luwu tak lepas dari dukungan kuat berbagai pihak, termasuk Bank Indonesia, Bulog, dan Alfamart.
“Sinergi dengan Bank Indonesia sangat vital dalam mewujudkan kegiatan ini. Selain itu, Bulog dan Alfamart juga turut andil menyediakan bahan pangan berkualitas dengan harga bersahabat,” tambahnya.
Adapun komoditas pangan yang dijual pada kegiatan ini antara lain Beras SPHP kemasan 5 kg, Gula Pasir, Minyak Kita, Tepung Terigu, Telur Ayam Ras, Bawang Merah, dan Bawang Putih.
Semua ditawarkan dengan harga khusus demi membantu masyarakat memenuhi kebutuhan jelang hari raya.
Sebagai wujud kepedulian, usai seremoni pembukaan GPM, Ketua TP-PKK Kabupaten Luwu, bersama Ketua Bidang I dan Ketua DWP, secara simbolis menyerahkan langsung paket pangan murah kepada masyarakat yang hadir di lokasi.
Gerakan ini pun disambut hangat oleh warga, yang merasa terbantu di tengah meningkatnya kebutuhan menjelang Idul Adha.
Pemkab Luwu berharap GPM tidak hanya menjadi solusi jangka pendek, namun menjadi momentum membangun ketahanan pangan yang inklusif dan berkelanjutan. (*/Widy)
