DAERAH

Cegah Lonjakan Harga, Satgas Pangan Gelar Sidak Beras di Luwu Utara

×

Cegah Lonjakan Harga, Satgas Pangan Gelar Sidak Beras di Luwu Utara

Sebarkan artikel ini

LUWU UTARA — Satgas Ketahanan Pangan Kabupaten Luwu Utara kembali turun ke lapangan untuk melakukan pengawasan harga dan mutu beras di Pasar Tradisional dan sejumlah retail modern di kawasan Pasar Sentral Masamba, Jumat pagi (21/11) sekitar pukul 08.30 WITA.

Langkah ini dilakukan untuk memastikan stabilitas harga sekaligus menjaga ketersediaan pangan bagi masyarakat.

Kegiatan pengawasan tersebut melibatkan berbagai instansi terkait, di antaranya Satgas Pangan Polres Luwu Utara, Dinas Pangan, Dinas Pertanian, DP2KUKM, DPKP Luwu Utara, serta Forum BULOG yang bersama-sama memantau pergerakan harga beras di pasaran.

Hasil pengecekan menunjukkan bahwa harga beras SPHP masih sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan, yakni Rp 12.500 per kilogram.

Sementara itu, harga beras medium tercatat sedikit di atas HET, yaitu Rp 13.500 per kilogram. Adapun beras premium dijual sesuai dengan HET, yakni Rp 14.900 per kilogram.

Sebagai langkah preventif, Satgas Pangan Polres Luwu Utara juga menempelkan selebaran berisi daftar HET beras di sejumlah kios dan toko. Tujuannya adalah untuk memberikan informasi yang jelas kepada pedagang dan masyarakat, sekaligus mencegah potensi pelanggaran harga.

Dari hasil pengawasan tersebut, tidak ditemukan pedagang yang menjual beras melebihi HET. Meski demikian, Satgas menegaskan akan terus meningkatkan pengawasan secara berkala guna mengantisipasi lonjakan harga.

“Apabila nantinya ditemukan pelanggaran, maka pelaku usaha dapat dikenai teguran tertulis, penarikan izin usaha, hingga sanksi pidana,” tegas Kasat Reskrim Polres Luwu Utara, Iptu Kadek Andi Pradnyadana.

Kegiatan ini diharapkan mampu menjaga stabilitas harga pangan dan memberikan rasa aman bagi masyarakat menjelang akhir tahun.