OLAHRAGA

Dominasi Sulawesi! Fahmi Basam Cs Borong Prestasi di Kelas Bergengsi LFN HP969 Road Race Surabaya

×

Dominasi Sulawesi! Fahmi Basam Cs Borong Prestasi di Kelas Bergengsi LFN HP969 Road Race Surabaya

Sebarkan artikel ini
Foto: Otoinfo

SURABAYA — Gelaran LFN HP969 Road Race Championship 2025 Round 1 di Surabaya kembali menghadirkan aksi penuh tensi tinggi di kelas bergengsi Bebek 4T 130cc Ex MP2 Expert.

Namun sorotan utama justru datang dari para jagoan asal Sulawesi, yang tampil menggila dan memborong posisi terdepan.

Nama-nama seperti Fahmi Basam, Willman Hammar, dan Ikhsan Lala mencuri panggung dengan performa luar biasa di tengah ketatnya persaingan.

Fahmi Basam, Raja Baru dari Polman, Sulbar
Start dari grid depan, Fahmi Basam tampil luar biasa sejak bendera start dikibarkan.

Pembalap muda kelahiran Wonomulyo, Polewali Mandar (Sulawesi Barat) ini sukses mengunci kemenangan dengan teknik balap presisi dan kontrol penuh atas motornya.

Meski mengantongi izin start dari DKI Jakarta, jiwa dan semangat Sulawesi terbukti tetap menyala.

Membela tim elite YMH YMLB LFN HP969 RCB UMA PROLINER NHK SSS NGK RBT34 NAVARO KOIZUMI TRASTAR RT, Fahmi menunjukkan kualitas seorang juara sejati, tenang, fokus, dan penuh strategi.

Kemenangan ini menjadi sinyal bahwa Fahmi siap menjadi kandidat kuat dalam perebutan gelar musim ini.

Willman Hammar, Kuda Hitam dari Pinrang yang Bersinar Terang
Di posisi kedua, nama Willman Hammar jadi perbincangan hangat. Pembalap asal Pinrang, Sulawesi Selatan, yang kini berkartu start Kalimantan Tengah ini membuktikan diri sebagai kuda hitam yang tak bisa dianggap remeh.

Bersama skuad GEMILANG VREINZ RH57 HNJGRAPHIX, Willman meladeni duel panas di lintasan dan terus menjaga tekanan hingga garis finis.

Aksinya yang konsisten dan penuh determinasi memperkuat reputasinya sebagai salah satu rising star paling menjanjikan tahun ini.

Ikhsan Lala, Strategis dan Konsisten, Finis di Lima Besar
Melengkapi dominasi Sulawesi, Ikhsan Lala dari AKPOL 2018 Racing Team juga menunjukkan performa tangguh dengan finis di posisi kelima.

Meskipun tak naik podium, kehadirannya di barisan depan menjadi bukti bahwa Sulawesi tak hanya punya kecepatan, tapi juga kedalaman talenta.

Di tengah kepadatan kelas MP2 130cc, strategi balap dan konsistensi menjadi kunci dan Ikhsan sukses mengeksekusi keduanya dengan baik.

Sulawesi Bangkit!
Dengan tiga wakil di lima besar, pasukan balap asal Sulawesi membuktikan diri sebagai kekuatan baru yang tak bisa diabaikan di pentas nasional.

Round pertama di Surabaya ini seolah menjadi panggung unjuk gigi, menandai awal musim yang menjanjikan bagi para gladiator lintasan dari timur Indonesia.

Road race Indonesia patut bersiap, Sulawesi datang bukan sekadar untuk bersaing, tapi untuk menang. (*)